Bagian 17. Struktur Penulisan Pada CSS



Berikut ini adalah struktur penulisan CSS.
Selector { Properties : Value; }
Keterangan: Selector digunakan untuk menentukan element mana yang akan diatur stylenya.

Jenis-Jenis Selector CSS

CSS memiliki 3 jenis selector basic yaitu class selector, id selector, dan tag selector.

a. Class selector.

Class adalah “agen bebas” yang dapat diterapkan untuk tag HTML apapun. Kita dapat membuat nama class dengan hampir semua nama apapun. Karena class selector dapat diterapkan ke beberapa tag HTML sekaligus, maka class adalah selector yang paling serbaguna. Penulisan class selector dalam css disymbolkan dengan tanda titik ( . ).

Contoh:

Penulisan code di dalam dokumen HTML



<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<title>Class Selector</title>

</head>

<body>

<h3 class="judul">Belajar Membuat Website</h3>

</body>

</html>



Priview
Class Selector

Belajar Membuat Website



Penulisan code dalam cssnya
.judul{
Font : 12pt Impact;
}
Kode lengkapnya menjadi



<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<title>Class Selector</title>

<style>

.judul{

Font : 12pt Impact;

}

</style>

</head>

<body>

<h3 class="judul">Belajar Membuat Website</h3>

</body>

</html>



Priview
Class Selector

Belajar Membuat Website




Perlu di tekankan sekali lagi, sebuah selector class dapat digunakan pada lebih dari satu tag HTML. Masukkan style CSS dalam selector class jika terdapat 2 atau lebih elemen/tag HTML yang bisa memiliki style yang sama dalam satu halaman.

b. ID Selector

Hampir sama dengan class, ID dapat diterapkan untuk hampir semua tag HTML, tetapi penggunaanya hanya sekali dalam satu halaman untuk satu tag HTML tertentu.

Contoh:

Penulisan code dalam dokumen HTML



<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<title>ID Selector</title>

</head>

<body>

<div id="footer">

copy-Right Cyber Bussiner School – 2011

</div>

</body>

</html>


Priview
ID Selector


Penulisan code di cssnya #footer { color: blue; border: 1px solid black; }
Kode lengkapnya menjadi :



<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<title>ID Selector</title>

<style>

#footer {

color: blue;

border: 1px solid black;

}

</style>

</head>

<body>

<div id="footer">

copy-Right Cyber Bussiner School – 2011

</div>

</body>

</html>



Priview
ID Selector


Sekali lagi di tekankan selector ID digunakan hanya untuk 1 elemen pada satu halaman web. Misalnya saja ID #footer diatas hanya digunakan sekali karena dalam satu halaman web hanya ada 1 header.

c. Tag selector


Nama dari element HTML digunakan sebagai selector untuk mendefinisikan tag HTML yang berasosiasi. Misalnya, selector dari <h1> adalah h1. HTML selector digunakan dalam CSS rule untuk mendefinisikan bagaimana suatu tag akan ditampilkan.

Contoh:

Penulisan code di dokumen HTML



<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<title>Tag Selector</title>

</head>

<body>

<h1>Mengarungi Samudra PHP</h1>

<h1>Belajar HTML dan CSS</h1>

</body>

</html>


Priview
Tag Selector

Mengarungi Samudra PHP

Belajar HTML dan CSS



Penulisan code di cssnya h1{ font: 12pt Impact; color:red; }
Kode lengkapnya menjadi



<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<title>Tag Selector</title>

<style>

h1{

font: 12pt Impact;

color:red;

}

</style>

</head>

<body>

<h1>Mengarungi Samudra PHP</h1>

<h1>Belajar HTML dan CSS</h1>

</body>

</html>



Priview
Tag Selector

Mengarungi Samudra PHP

Belajar HTML dan CSS


Selamat mencoba..
Bagian 17. Struktur Penulisan Pada CSS Bagian 17. Struktur  Penulisan Pada CSS Reviewed by Akief Takaful on 11:47 PM Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.